Wisman Tenggelam di Perairan Long Beach, Polisi Bersama Tim SAR Gabungan Bantu Evakuasi

Tribratanewsmanggaraibarat.com-Labuan Bajo, Polisi bersama tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jenazah wisatawan mancanegara yang tenggelam saat berenang di Perairan Long Beach, Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Rabu (18/6/2025) pagi.

Wisman asal Tiongkok berinisial QY (30), tewas tenggelam saat berenang di kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) itu bersama rombongan wisatawan lainnya. Saat kejadian, korban tidak menggunakan pelampung (life jacket).

"Infonya, korban berenang terpisah dari rombongan lain dan ditemukan sudah tidak sadarkan diri. Korban juga tidak memakai life jacket saat berenang," kata Kasi Humas Polres Mabar, IPDA Hery Suryana.

"Sebelum kejadian, korban sudah diberikan arahan dan diminta untuk menggunakan life jacket. Tapi dia (korban) tidak pakai," sambungnya.

Usai kejadian, Kasi Humas menuturkan pemandu wisata (guide) di lokasi kejadian sempat memberi pertolongan pertama kepada wisatawan asing itu.

"Korban sempat diberikan tindakan cardiopulmonary resuscitation (CPR) atau resusitasi jantung paru. Saat itu, dari mulut dan hidung korban mengeluarkan busa bercampur darah," tuturnya.

Diketahui, tubuh QY (30) sudah kemasukan banyak air. Korban kemudian dilarikan ke Puskesmas Komodo untuk penanganan medis lebih lanjut.

"Korban sempat ditangani oleh tim medis hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia. Ia diduga meninggal karena terlalu banyak air yang masuk kedalam paru-paru," ungkap Inspektur polisi dua itu.

Lanjut IPDA Hery, tim SAR gabungan kemudian mengevakuasi turis perempuan tersebut dari Puskesmas Komodo menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Komodo di Labuan Bajo.

Adapun unsur-unsur yang terlibat terdiri dari personil Satpolairud Polres Manggarai Barat, Ditpolairud Polda NTT, Lanal Labuan Bajo, Koramil 1612-02/Komodo dan KSOP Labuan Bajo.

"Korban dievakuasi sekitar pukul 11.30 Wita oleh tim SAR gabungan menuju Pelabuhan Nusantara Labuan Bajo dan langsung dibawa ke rumah sakit," jelasnya.

Sebelumnya, korban berwisata menggunakan Kapal Pinisi KM. Tiga Jaya. Mereka berangkat dari Pelabuhan Nusantara Labuan Bajo pada Selasa (17/6/2025) kemarin, untuk perjalanan wisata selama tiga hari dua malam.**#