Jamin Keamanan Masyarakat, TNI-Polri Gelar Patroli Skala Besar di Labuan Bajo

Tribratanewsmanggaraibarat.com-Labuan Bajo - TNI-Polri mengerahkan patroli gabungan skala besar untuk menyisir sejumlah titik yang diduga berpotensi terjadinya gangguan kamtibmas dan kriminalitas di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Rabu (3/9/2025) pagi.
Langkah itu menyusul rentetan aksi anarkis yang mengguncang sejumlah wilayah di tanah air dalam beberapa hari terakhir.
Kapolres Mabar, AKBP Christian Kadang, S.I.K. mengatakan patroli gabungan melibatkan personil Polres Manggarai Barat, Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda NTT, TNI dari satuan Kodim 1630/Mabar dan Lanal Labuan Bajo.
"Sekitar 350 personil gabungan diterjunkan selama patroli berlangsung. Seluruhnya berasal dari unsur Polri dan TNI. Selain itu, ada 12 unit kendaraan patroli roda 4 maupun 6 yang dilibatkan," kata Kapolres Mabar.
Menurut AKBP Christian, kegiatan ini bertujuan menciptakan rasa aman serta mencegah potensi kerusuhan meluas hingga ke kota pariwisata super premium itu.
"Patroli dilakukan sambil menyapa masyarakat dan mengimbau agar Labuan Bajo tetap kondusif. Semua pihak harus bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban," ujarnya.
Ia meminta masyarakat agar tidak mudah terprovokasi maupun memprovokasi dengan konten maupun berita-berita hoax. Kapolres Mabar juga memastikan, Polri dan TNI berkomitmen tidak ada ruang bagi anarkisme dan vandalisme di Bumi Komodo.
"Kami tegaskan, setiap pelaku yang memanfaatkan situasi ini untuk melakukan aksi provokatif, anarkis, atau tindakan yang merugikan masyarakat, seperti penjarahan di rumah pribadi maupun fasilitas umum, maka akan kami tindak sesuai hukum yang berlaku," tegasnya.
Dirinya juga menyampaikan bahwa hingga saat ini, wilayah Manggarai Barat sendiri masih kondusif dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Namun, pihak kepolisian bersama TNI tetap meningkatkan pengawasan terhadap kemungkinan terburuk.
"Saat ini, situasi masih terpantau aman terkendali. Kondisi kondusif ini hendaknya selalu dijaga dengan baik sehingga pariwisata di Manggarai Barat dapat terus berkembang dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," Mantan Danyon A Resimen III Pasukan Pelopor Korbrimob Polri itu.
Diketahui, dalam beberapa hari terakhir sejumlah kota besar di Indonesia dilanda aksi anarkis. Sejumlah fasilitas umum dirusak dan dibakar, termasuk kantor polisi. Masa juga sempat melakukan penjarahan.
Situasi mencekam itu berdampak pada penghentian sementara aktivitas belajar di sejumlah perguruan tinggi, sekolah dasar hingga menengah.**#